Relasi Agama, Filsafat dan Ilmu Pengetahuan

Authors

  • Fauzan Ismael UIN Sjech M.Djamil Djambek Bukittinggi
  • Ridha Ahida UIN Sjech M.Djamil Djambek Bukittinggi

DOI:

https://doi.org/10.55583/jkip.v3i1.314

Keywords:

Relasi, Agama, Filsafat, Ilmu Pengetahuan

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai relasi antara agama, filsafat dan ilmu pengetahuan. Ketiganya saling melengkapi bagi manusia dalam mencari kebenaran. Artikel ini merupakan penelitian kualitatif berdasarkan penelitian kepustakaan (library). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan, filsafat dan agama memiliki relevansi dengan potensi utama manusia yaitu akal, akal dan perasaan untuk memperoleh kebenaran dan kebahagiaan manusia. Manusia adalah makhluk yang diciptakan Tuhan dengan dianugerahi kelebihan  dibandingkan makhluk lainnya yaitu akal. Melalui akal itulah manusia dapat mengembangkan pengetahuan yang ada. Dengan ilmu pengetahuan, maka   manusia akan memahami sesuatu dengan lebih jelas, sehingga manusia pun dapat memanfaatkan lingkungan sekitarnya   dengan   sebaik-baiknya.   Akal   dan penalaran dalam ilmu pengetahuan menjadi barometer pencarian kebenaran. Demikian pula dengan filsafat, akal dan penalaran menjadi   tumpuan utama dalam mengungkap hakekat dari segala sesuatu atau bagaimana    cara mendapatkan  sesuatu  itu.  Berbeda  dengan  agama,  di  mana  kebenaran sudah  dibawa  sejak  kehadirannya.  Namun  penerjemahan  dan  aplikasinya dalam kehidupan beragama, juga membutuhkan akal dan penalaran.

Kata Kunci: Relasi, Agama, Filsafat, Ilmu Pengetahuan

References

Anshari, Endang Saefudin, (1982). Ilmu, Filsafat dan Agama, Surabaya : Bina Ilmu,

Anshari, Endang Saifuddin. (1979). Ilmu, Filsafat, dan Agama. Jakarta : Bulan Bintang

Fadli, M. R. (2021). Hubungan filsafat dengan ilmu pengetahuan dan relevansinya di era revolusi industri 4.0 (Society 5.0). Jurnal Filsafat, 31(1), 130-161.

Gazalba, Sidi. (1992). Sistematika Filsafat, Jakarta : Bulan Bintang,

Hidayat, Komaruddin, dkk. (2001). Islam untuk Disiplin Ilmu Filsafat, Depag RI, Jakarta.

Hidayatullah, S. (2018). Konsep Ilmu Pengetahuan Syed Hussein Nashr: Suatu Telaah Relasi Sains Dan Agama. Jurnal Filsafat, 28(1), 113.

Iqbal, Mohammad, (1981), the Reconstruction of Religious Thought in Islam, Khitaab Bavan, New Delhi.

Johnstone, Ronald L., (1992). Religion in Society: a Sociology of Religion, Prentice Hall, New Jersey.

Kosim, M. (2008). Ilmu Pengetahuan Dalam Islam (Perspektif Filosofis-Historis). Tadris: Jurnal Pendidikan Islam, 3(2).

Slamet, Ibrahim. (2008). Filsafat Ilmu Pengetahuan, Bandung : ITB.

Suriasumantri, Jujun S. (1999). Ilmu dalam Perspektif. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.

Tabrani, Z. A. (2018). Relasi Agama Sebagai Sistem Kepercayaan dalam Dimensi Filsafat dan Ilmu Pengetahuan. Ar-Raniry, International Journal of Islamic Studies, 5(1), 161-176.

Uhar Suharsaputra. (2004), dalam Filsafat Ilmu, Jilid I, Jakarta: Universitas Kuningan.

Downloads

Published

2022-11-29

How to Cite

Ismael, F., & Ahida, R. (2022). Relasi Agama, Filsafat dan Ilmu Pengetahuan. Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP), 3(1), 76-82. https://doi.org/10.55583/jkip.v3i1.314