Pengembangan Teori Ilmiah Berbasis Filsafat Ilmu: Pendekatan Interdisipliner Dalam Studi Resonansi, Teknologi, Dan Perkembangan Manusia
DOI:
https://doi.org/10.55583/jkip.v6i4.1744Keywords:
Pengembangan Teori Ilmiah, Filsafat Ilmu, Resonansi Antena, Perkembangan Manusia, Cybercartography, Pendekatan InterdisiplinerAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teori ilmiah berbasis filsafat ilmu dengan mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu, seperti teknologi, sosial, dan budaya, dalam konteks studi resonansi, perkembangan manusia, dan teknologi informasi. Metode yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR), yang melibatkan pencarian dan pemilahan artikel terkait dari database akademik untuk menganalisis literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan interdisipliner yang menggabungkan filsafat ilmu dengan disiplin ilmu lain dapat menghasilkan teori yang lebih holistik dan aplikatif, dengan memperhatikan implikasi sosial, etika, dan budaya. Penelitian ini juga mengidentifikasi celah dalam penerapan teori ilmiah yang mengabaikan faktor sosial dan budaya, seperti dalam teori resonansi antena dan teori sejarah hidup. Integrasi filsafat ilmu dapat memperkaya pengembangan teori-teori ilmiah, dengan memberikan kerangka yang lebih sensitif terhadap dampak sosial dan etika dari penerapan teknologi. Kesimpulan penelitian ini adalah pentingnya menggabungkan filsafat ilmu dalam teori ilmiah untuk menghasilkan pendekatan yang lebih inklusif, yang tidak hanya fokus pada aspek teknis, tetapi juga mempertimbangkan dimensi sosial dan budaya.
References
Chang, H.-J. (2011). Institutions and economic development: theory, policy and history. Journal of Institutional Economics, 7(4), 473–498.
Chen, Z., & Wu, W. (2020). Ab initio valence bond theory: A brief history, recent developments, and near future. The Journal of Chemical Physics, 153(9).
Hemminger, H. (2021). Apt Analogies and Misleading Metaphors:“Co-Evolution” and Other Biological Terms in Scientific Theories of Religious Evolution. Theology and Science, 19(3), 300–308.
Lu, W., Yu, J., & Zhu, L. (2019). On the multi‐resonant antennas: theory, history, and new development. International Journal of RF and Microwave Computer‐Aided Engineering, 29(9), e21808.
Prastiwi, M., Kartowagiran, B., & Susantini, E. (2020). Assessing using technology: Is electronic portfolio effective to assess the scientific literacy on evolution theory. International Journal of Emerging Technologies in Learning (IJET), 15(12), 230–243.
Said‐Mohamed, R., Pettifor, J. M., & Norris, S. A. (2018). Life history theory hypotheses on child growth: Potential implications for short and long‐term child growth, development and health. In American journal of physical anthropology (Vol. 165, Issue 1, pp. 4–19). Wiley Online Library.
Tamilia, R. D. (2011). Reflections on the history of marketing thought and theory development. Marketing Theory, 1988. https://doi.org/10.1177/1470593111418808
Taylor, D. R. F., & Pyne, S. (2010). The history and development of the theory and practice of cybercartography. International Journal of Digital Earth, 3(1), 2–15.
Teixeira, P. (2019). Acceptance of the theory of evolution by high school students in Rio de Janeiro, Brazil: scientific aspects of evolution and the biblical narrative. International Journal of Science Education, 41(4), 546–566.
Viana, H. E. B., & Porto, P. A. (2010). The development of Dalton’s atomic theory as a case study in the history of science: Reflections for educators in chemistry. Science & Education, 19(1), 75–90.
Wadhwani, R. D. (2020). Gales, streams, and multipliers: Conceptual metaphors and theory development in business history. Enterprise & Society, 21(2), 320–339.
Weiner, B. (2010). The development of an attribution-based theory of motivation: A history of ideas. Educational Psychologist, 45(1), 28–36.
Woosnam, K. M., Draper, J., Jiang, J. K., Aleshinloye, K. D., & Erul, E. (2018). Applying self-perception theory to explain residents’ attitudes about tourism development through travel histories. Tourism Management, 64, 357–368.
