Analisis Hygiene Sanitasi Makanan Di Pesantren X Kecamatan Lirik Kabupaten Indragiri Hulu
DOI:
https://doi.org/10.55583/jhmhs.v5i1.706Kata Kunci:
Hygiene, Sanitasi, Makanan, Pesantren, KeracunanAbstrak
Hygiene sanitasi makanan adalah upaya untuk mengendalikan faktor makanan, orang, tempat dan perlengkapannya yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan. Dampak dari makanan yang tidak hygiene dapat mengakibatkan gangguan kesehatan seperti sakit perut, mual, diare, muntah, bahkan keracunan makanan. Ditempat penelitian ini pernah terjadi keracunan pada tahun 2017, untuk itu penelitian ini dilakukan agar tidak terjadi kembali. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hygiene dan sanitasi makanan di Pondok Pesantren X Kecamatan Lirik Kabupaten Indragiri Hulu, dengan menggunakan metode kualitatif dan desain penelitian deskriptif, dengan wawancara mendalam dan observasi. Terdapat 6 orang informan dalam penelitian ini, serta 6 variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk pemilihan bahan makanan sudah sesuai dengan standar. Untuk pengolahan dan penyimpanan makanan masih belum sesuai dengan standar Permenkes Nomor 1096 Tahun 2011, hal ini dikarenakan pada saat pengolahan makanan dilakukan, tempat pengolahan terdapat banyak lalat, tidak disediakan tempat sampah tertutup, ruang masak yang cenderung gelap, serta tempat penyimpanan makanan yang berlubang. Untuk peralatan dapur, dan penjamah makanan juga masih belum memenuhi standar yang telah ditetapkan. Kesimpulannya ialah terdapat 3 variabel (pemilihan bahan, penyajian makanan, peralatan) yang sudah memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh Permenkes Nomor 1096 Tahun 2011 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga. Sebaiknya pesantren maupun jasaboga kategori lain mengikuti peraturan yang telah ditetapkan sebagai standar
