Hubungan Ketepatan Terminologi Medis Dengan Keakuratan Kode Diagnosis Rawat Jalan di Rumah Sakit “X” Pekanbaru Tahun 2020

Penulis

  • Luciya Feorentina STIKES HANG TUAH PEKANBARU
  • Henny Maria Ulfa STIKes Hang Tuah Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.55583/jhmhs.v1i02.70

Abstrak

Penetapan diagnosis seseorang pasien merupakan kewajiban, hak dan tanggung jawab dokter (tenaga medis) yang terkait tidak boleh diubah oleh karenanya diagnosis yang ada dalam rekam medis diisi dengan lengkap dan jelas sesuai dengan arahan yang ada pada buku ICD-10. Dalam ilmu peristilahan medis yang merupakan bahasa khusus antara profesi medis/kesehatan baik dalam bentuk tulisan maupun lisan sarana antara mereka yang berkesinambungan langsung dibidang asuhan/pelayanan kesehatan yang memerlukan akurasi dan presisi tinggi bagi statistik morbiditas dan mortalitas. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penenelitian analitik kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional, Hasil penelitian ini diperoleh ketepatan terminologi medis pada rekam medis sebanyak 59 (59.9%)  rekam medis, dan yang tidak tepat 40 (40,4%). Dan keakuratan kode sebanyak 53 (53.5%), dan yang tidak akurat 46 (46,4%). Maka ketidaktepatan terminologi medis akan berdampak pada keakuratan dalam melaksanakan pengkodean.

Kata kunci : Hubungan ketepatan terminologi medis dengan keakuratan Kode                                         diagnosis rawat jalan.

VI 1 NO 2

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-12-27