Inovasi Aplikasi Teknologi Tepat Guna Alat Penyiang Gulma Padi Untuk Gapoktan Mekar Sari Kenagarian Andiang
DOI:
https://doi.org/10.55583/arsy.v5i2.1103Keywords:
Teknologi Tepat Guna, Penyiang Gulma Padi, Inovasi Pertanian, Efisiensi Kerja, Pemberdayaan PetaniAbstract
Pengendalian gulma pada tanaman padi merupakan salah satu langkah penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kualitas hasil panen. Kendala yang dihadapi para petani adalah metode penyiangan yang masih konvensional, memakan waktu lama, dan memerlukan tenaga kerja yang banyak. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan teknologi tepat guna berupa inovasi alat penyiang gulma padi yang dirancang khusus untuk kelompok tani (Gapoktan) Mekar Sari di Kenagarian Andiang. Inovasi ini menggunakan pendekatan mekanis yang efisien, mudah dioperasikan, dan hemat energi sehingga dapat mendukung kegiatan penyiangan gulma lebih efektif dan efisien. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi identifikasi kebutuhan petani, desain dan pembuatan alat, serta pelatihan penggunaan alat penyiang gulma padi kepada anggota Gapoktan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa alat penyiang gulma padi yang telah dikembangkan mampu meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga kerja hingga 50% dibandingkan metode tradisional. Selain itu, penerapan teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas produksi padi melalui pengurangan persaingan antara tanaman padi dan gulma. Secara keseluruhan, inovasi alat ini memberikan dampak positif dalam menunjang ketahanan pangan lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani melalui efisiensi dan peningkatan hasil pertanian
References
Andre, G. A. F., Nurjanah, U., & Setyowati, N. (2022). Pengaruh Tumpangsari Jagung Manis Dengan Buncis Dan Jenis Mulsa Terhadap Pertumbuhan Gulma Dan Hasil Tanaman Pada Sistem Pertanian Organik. Paper presented at the Prosiding Seminar Nasional Pertanian Pesisir.
Burhansyah, R. (2021). Kinerja, Kendala, dan Strategi Program Kredit Usaha Rakyat Sektor Pertanian Masa Depan. Paper presented at the Forum Penelitian Agro Ekonomi.
Caton, B., Mortimer, M., Hill, J., & Johnson, D. (2011). Panduan Lapang Praktis Untuk Gulma Padi di Asia: IRRI.
Eldi, S. W. F., Chatib, O. C., & Eldi, W. F. (2024). Mesin Penyiang Gulma Padi Sawah: Uwais Inspirasi Indonesia.
Fachrista, I. A., & Sarwendah, M. (2014). Persepsi dan tingkat adopsi petani terhadap inovasi teknologi pengelolaan tanaman terpadu padi sawah. Agriekonomika, 3(1), 1-10.
Irawan, F., Luxfi’i, Z., Hidayat, S., Perdana, E. K. D., Safitri, R. D., & Salahudin, X. (2019). INOVASI Alat Penyiang Gulma Dan Pemupuk Padi Otomatis Dengan Metode Dropping Knock. Prosiding Sains Nasional dan Teknologi, 1(1).
Irzal, I., & Erizon, N. (2020). Inovasi Aplikasi Teknologi Tepat Guna Alat Penyiang Gulma Padi Untuk Gapoktan Tunas Sakato Desa Toboh Palabah Pariaman. Jurnal Vokasi Mekanika, 2(4), 106-111.
Lensun, C. D. Y., Mandei, J. R., & Timban, J. F. J. (2019). Adopsi Petani Terhadap Inovasi Alat Pertanian Modern Padi Sawah Di Kelurahan Woloan Dua Kecamatan Tomohon Barat Kota Tomohon. Agri-Sosioekonomi, 15(2), 355-362.
Rafiqurrahman, R. (2023). Analisa Kinerja Alat Penyiang Padi Menggunakan Mesin Yamamax PRO 1, 8 HP. Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Satoto, H. F., & Widiasih, W. Implementasi Teknologi Tepat Guna (Ttg) Dalam Upaya Pengendalian Gulma Padi Pada Kelompok Tani Banjarpoh.
Simanjuntak, A. H., & Erwinsyah, R. G. (2020). Kesejahteraan petani dan ketahanan pangan pada masa pandemi Covid-19: telaah kritis terhadap rencana megaproyek lumbung pangan nasional Indonesia. Sosio Informa, 6(2), 184-204.
Subroto, B. (2006). Faktor-Faktor Yang Menentukan Produktivitas Padi Berdasarkan Perbedaan Strata Di Kabupatan Karawang Dan Purwakarta Jawa Barat. Jurnal Pangan, 15(2).
Yani, I. U. K., Killa, Y. M., & Kapoe, S. K. (2022). Identifikasi Jenis dan Nilai Penting Gulma Tanaman Padi Sawah di Lahan Food Estate Desa Umbu Pabal Selatan, Kabupaten Sumba Tengah. Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 10(2), 291-298.