Pendampingan Pengembangan Pariwisata Di Kampung Sungai Nipah Nagari Painan Selatan Painan Kabupaten Pesisir Selatan Berbasis Difusi Inovasi

Authors

  • Ranggi Ade Febrian Universitas Islam Riau
  • Zaini Ali Universitas Islam Riau
  • Rizky Wandri Universitas Islam Riau
  • Zulfhan Azmal Universitas Islam Riau

DOI:

https://doi.org/10.55583/arsy.v3i2.424

Keywords:

Pengembangan, Pariwisata, Kampung, Difusi Inovasi

Abstract

Kabupaten Pesisir Selatan memiliki cukup banyak destinasi wisata yang menjadi tujuan wisata di provinsi Sumatera Barat seperti Pantai Carocok Painan dengan pulau Cingkuak di kecamatan IV Jurai dan kawasan wisata Mandeh di kecamatan Koto XI Tarusan. Juga terdapat Bukik Langkisau, Air Terjun Bayang Sani, Air Terjun Timbulun, Jembatan Akar dan Batu Kalang Tarusan. Di samping itu kabupaten Pesisir Selatan juga memiliki objek wisata sejarah Rumah Gadang Mandeh Rubiah, Mesjid Tua, Benteng Portugis dan kesenian Rabab Pasisie. Kawasan Mandeh merupakan salah satu Destinasi Utama Pariwisata Kabupaten (DUPK) sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2015 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Pesisir Selatan. Masing-masing daerah objek wisata tersebut di atas memiliki berbagai kelemahan sehingga perlu adanya potensi investasi sebagai berikut : 1) penambahan boat dan sumberdaya manusia sebagai pemandu wisata, 2) pembangunan sarana dan prasarana penunjang kegiatan pariwisata, 3) pembangunan infrastruktur dan penambahan wahana atraksi serta infrastruktur permainan laut, 4) pembangunan hotel, resort, salon kecantikan dan SPA, tempat hiburan, biro perjalanan dan travel serta fasilitas lainnya seperti pembangunan pusat kuliner dan pembangunan area wisata pedesaan, pembangunan kolam renang air laut, 5) konservasi biodata endemik. Kampung Sungai Nipah Kenagarian Painan Selatan Kecamatan IV Jurai Kabupaten adalah salah satu daerah yang memiliki potensi wisata alam yang sangat indah. Kombinasi pantai dan pulau-pulau kecil didepannya menjadi keindahan tersendiri di Kampung Sungai Nipah

References

Agranoff, Robert and Michael Mc Guire, 2003. Collaborative Public Decision Management: New Strategies for Local Government, Washington, Georgetown University Press.

Agrawal, Arun and Lemos, Maria Carmen, 2007. A Greener Revolution in The Making?. Enviromental Governance in the 21st Century. Vol. 49 Number 5.

Ancok, Djamaludin. 2012, Psikologi Kepemimpinan dan Inovasi. Jakarta. Penerbit Erlangga.

Basrowi dan Sukidin. 2002. Metode Penelitian Kualitatif Perspektif Mikro. Surabaya, Penerbit Insan Cendikia.

Bevir, Mark, 2006, “Democratic Governance: System and Radical Perspective”, Public Administration Review 66(3).

__________, 2011, The Sage Handbook of Governance, Los Angeles: SAGE.

Button, K. & F. Rossera (1990) Barriers to communication: A literature review. The Annuals of Regional Science

Bryson, John M, (1995), Strategic Planning for Public and Non-Profit Organizations: A Guide to Strengthening and Sustaining Organizational Achievement, Jossey-bass Publishers, San Fransisco.

Chambell, Tom. 1994. Seven Theories of Human Society, alih bahasa Budi Hardiman, Tujuh Teori Sosial: Sketsa, Penilaian, dan Perbandingan, Yogyakarta: Kanisius.

Choi, Taehyon & Robertson, Peter.J. 2011. Caucuses in Collaborative Governance: The Effects of Structure, Power, and Problem Complexity. Univerty of Southern California.

Chotary, V. dan Stroker, G. 2009. Governance Theory and Practice: A Cross-Disciplinary Approuch. Hampshire UK: Palgrave Macmillan.

Collin, Finn, 1997. Social Reality, USA and Canada: Routledge Simultaneously Pubhlised.

Cooke, P., Uranga, M.G. & Etxebarria, G. (1997) Regional Innovation Systems: Institutional and Organisational Dimensions. Research Policy.

Cooke,P.(2001) Knowledge economics: clusters, learning and co-operative advantage, London: Routledge

Kusmayadi dan Endar Sugiarto, (2000), Metodologi Penelitian Dalam Bidang Kepariwisataan, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Leiper N, (1979), “The Framework of Tourism : Towards a Definition of Tourism, Tourist, and Tourism Industry”, Annals of Tourism Research, : 390-407.

Setyawati, D. A., & Purnaweni, H. (2018). Implementasi Kebijakan Kerjasama Pemerintah dengan Swasta (Public Private Partnership) dalam Pengelolaan Sampah di TPA Jatibarang. Jourmal of Public Policy and Management Vol 7 (4), 227-237.

Tarigan, Antonius, & Haedar. (2008). Artikulasi Konsep Implementasi Kebijakan: Perspektif, Model dan Kriteria Pengukurannya. Jurnal Baca Vol 1 No 1.

Yoeti, Oka A, (2007), Perencanaan Dan Pengembangan Pariwisata, Pradnya Paramita, Jakarta.

Downloads

Published

2023-03-13

How to Cite

Febrian, R. A., Ali, Z., Wandri, R., & Azmal, Z. (2023). Pendampingan Pengembangan Pariwisata Di Kampung Sungai Nipah Nagari Painan Selatan Painan Kabupaten Pesisir Selatan Berbasis Difusi Inovasi. ARSY : Jurnal Aplikasi Riset Kepada Masyarakat, 3(2), 288-295. https://doi.org/10.55583/arsy.v3i2.424