KENCANA (Kelompok Mitigasi Bencana Banjir): Optimalisasi Pencegahan dan Pengendalian Bencana Banjir Berbasis Kelompok Masyarakat Inovatif di Desa Ayuhulalo Kecamatan Tilamuta
DOI:
https://doi.org/10.55583/arsy.v5i2.1122Keywords:
Mitigasi Bencana, Banjir, Kelompok MasyarakatAbstract
Indonesia, yang terletak di wilayah iklim tropis, sangat rentan terhadap berbagai bencana alam, terutama banjir, akibat kondisi geografisnya. Penelitian ini berfokus pada peningkatan ketahanan masyarakat terhadap banjir di Desa Ayuhulalo, Kecamatan Tilamuta, melalui serangkaian program terpadu yang bertujuan untuk mitigasi bencana. Metodologi yang digunakan meliputi keterlibatan masyarakat dalam pendidikan lingkungan, pelatihan tentang manfaat penanaman pohon ketapang, serta penerapan teknik biopori dan biokonversi untuk meningkatkan penyerapan air oleh tanah. Program-program ini dilaksanakan melalui sesi sosialisasi, pelatihan praktis, dan kegiatan penanaman secara kolaboratif, yang mendorong partisipasi aktif dari warga setempat. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesadaran masyarakat mengenai risiko banjir dan pengelolaan lingkungan. Para peserta terlibat dalam inisiatif pembersihan dan pendirian biopori, yang mengarah pada pengurangan risiko banjir dan peningkatan kualitas tanah. Selain itu, inisiatif ini memberikan informasi penting tentang jalur evakuasi dan langkah-langkah keselamatan selama kejadian banjir, sehingga meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat. Penelitian ini menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dan kolaborasi dengan otoritas lokal dalam upaya pengurangan risiko bencana, yang pada akhirnya membangun lingkungan yang lebih tangguh dan berkelanjutan bagi warga Desa Ayuhulalo
References
Abdillah, T., Dai, R. H., Saluki, S. F. N., & Salim, S. (2022). Peningkatan Kapasitas Masyarakat Untuk Mitigasi Bencana Melalui Pembentukan Dusun Tangguh Bencana Demi Tercapainya SDGs Desa Devotion: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Bidang Pendidikan, Sains dan Teknologi, 1(1), 21-28.
Anggun, T., Putera, R. E., & Liesmana, R. (2020), Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengurangan Risiko Bencana Banjir di Kecamatan Padang Selatan. JDKP Jurnal Desentralisasi dan Kebijakan Publik, 1(2), 123-137.
Alam, F., & Setyawan, A. B. (2022). Peningkatan Kapasitas Masyarakat Dalam Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Di Kelurahan Selili Kota Samarinda. Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(4), 11-18
Buchari, R. A. (2020). Manajemen mitigasi bencana dengan kelembagaan masyarakat di daerah rawan bencana Kabupaten Garut Indonesia. Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat, 1(1), 1-7.
DINKES, P. G. (2019, Januari 28). Banjir Boalemo, Tim Medis dan Tanggap Darurat Bencana Diterjunkan. Retrieved from Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo: https://dinkes.gorontaloprov.go.id/banjir-boalemo-tim-medis-dan-tanggap-darurat-bencana-diterjunkan/
Fandayati, I., & Kurniawan, F. A. (2022). Peningkatan Kapasitas Masyarakat Melalui Program Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana) di Kelurahan Bujel Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Indonesian Journal of Environment and Disaster, 1(2), 55-64.
Fitriani, V., Gandri, L., Indriyani, L., Manan, A., & Bana, S. (2023). Peningkatan Kapasitas Masyarakat Pesisir Terhadap Perubahan Iklim dan Adaptasinya: Coastal Communities Capacity Building Regarding Climate Change and its Adaptation. AKSILAR: Akselerasi Luaran Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1-8.
Pomalango, Z.B., el al. (2024). SMART-B (Satuan Masyarakat Siaga Bencana): Peningkatan Kapasitas Masyarakat dalam Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Kelompok yang Pasrtisipatif di Desa Biau Kecamatan Biau. Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ), 5 (1), 1-8, https://doi.org/10.37385/ceej.v5i1.3991.