Edukasi Pertolongan Pertama Kecelakaan (P3K) pada Siswa SMK Negeri 3 Kota Gorontalo

Authors

  • Zulkifli B. Pomalango Universitas Negeri Gorontalo
  • Endah Nurrohwinta Djuwarno Universitas Negeri Gorontalo
  • Ratnawati Ratnawati Poltekkes Kemenkes Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.55583/arsy.v5i2.1021

Keywords:

Edukasi, Pertolongan Pertama, Kecelakaan

Abstract

SMK Negeri 3 Gorontalo merupakan sekolah yang sering terjadi kecelakaan untuk kelompok teknologi dan industri yang memiliki proporsi praktek lebih tinggi dibandingkan teori, maka kurikulum SMK menetapkaan praktek 70% dan teori sebesar 30%. Beberapa kasus kecelakaan pernah dialami oleh siswa, diantaranya kasus kejatuhan linggis dikaki, fraktur tertutup jatuh dari ketinggian, dan para siswa tidak mengetahui cara memberikan pertolongan pertama. Perencanaan edukasi pertolongan pertama pada kecelakaan dilakukan, untuk meningkatkan pengetahuan siswa dalam memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan. Lokasi pelaksanaan pengabdian kolaboratif dilaksanakan di SMK Negeri 3 Kota Gorontalo, dengan waktu pelaksanaan selama dua bulan. Target dalam pengabdian kolaboratif ini yakni, adanya peningkatan pengetahuan siswa terkait pertolongan pertama pada kecelakaan dan penggunaan obat yang tepat dan siswa dapat memahami serta mampu melaksanakan pertolongan pertama pada kecelakaan dan penggunaan obat yang tepat. Luaran dari pengabdian kolaboratif yakni, meningkatnya pengetahuan siswa terkait pertolongan pertama pada kecelakaan dan penggunaan obat yang tepat, meningkatnya pemahaman siswa serta kemampuan dalam melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan dan penggunaan obat yang tepat dan meningkatnya sinergi antara civitas akademik dengan pihak sekolah untuk saling tukar informasi, untuk meningkatkan derajat kesehatan keluarga sekolah SMK 3 Kota Gorontalo.

References

American Collage of Emergency Physicians. (2014). First Aid Manual 5th . London: DK Publishing.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Pengabdian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Chen, Y., Bunman, S., & Prakobsrikul, P. (2020). Management of Acute Sport Injuries. The Bangkok Medical Journal, 16(1), 88-94

Hariyadi, & Setyawati, A. (2022). Pengaruh Metode Demonstrasi Teknik Pembidaian pada Anggota PMR Terhadap Pertolongan Pertama Fraktur . JPKM: Journal Profesi Kesehatan Masyarakat, 3(1), 59-67

James, A. A., & OShaughnessy, K. L. (2023). Environmental chemical exposures and mental health outcomes in children: a narrative review of recent literature. In Frontiers in Toxicology (Vol. 5). https://doi.org/10.3389/ftox.2023.1290119

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Pengabdian dan Pengembangan Kesehatan (LPB).

Prasetyo, V., & Kusnanto. (2022). Pengaruh Edukasi Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Kelas XI Tentang Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Di SMK Kesehatan Patriot 3 Bekasi. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(3), 2421

Rahman, N. (2022). Pengaruh Promosi Kesehatan Dengan Teknik Demonstrasi Terhadap Pengetahuan Siswa Anggota Palang Merah Remaja Tentang Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan. Menara Ilmu: Jurnal Pengabdian dan Kajian Ilmiah, 15(1), 64-69.

Rodziewicz, T., Houseman, B., & Hipskind, J. (2023). Medical Error Reduction and Prevention Continuing Education Activity. Stat Pearls.

Sucipto, C. D. (2014). Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Yogyakarta: Gosyen Publishing

Thygerson, A. (2013). First Aid: Pertolongan Pertama (Edisi 5). Jakarta: Erlangga

Downloads

Published

2024-10-03

How to Cite

Pomalango, Z. B., Djuwarno, E. N., & Ratnawati, R. (2024). Edukasi Pertolongan Pertama Kecelakaan (P3K) pada Siswa SMK Negeri 3 Kota Gorontalo. ARSY : Jurnal Aplikasi Riset Kepada Masyarakat, 5(2), 126-131. https://doi.org/10.55583/arsy.v5i2.1021